apa itu btn perumahan?

Apa itu BTN Perumahan? Mengenal Lebih Dalam Bantuan Properti

Membeli rumah impian memanglah tidak murah, ditambah lagi harga properti yang naik setiap tahunnya. Ini membuat sebagian besar orang  merasa kesulitan dalam memenuhi kebutuhan papan mereka. Namun, untungnya banyak developer dan bank saat ini memberikan fasilitas kepada masyarakat untuk memberikan bantuan berupa cicilan rumah murah, seperti BTN. BTN memberikan solusi kepada masyarakat dalam memiliki rumah dengan cicilan murah, dan yang pasti rumah yang dijual merupakan rumah yang layak huni. Lalu, apa itu BTN perumahan? Bagaimana cara mengajukan rumah murah? Berikut penjelasan lengkapnya.

Apa itu BTN Perumahan?

Perumahan BTN merupakan perumahan yang ditawarkan oleh BTN (Bank Tabungan Negara) melalui program BTN Properti untuk rumah baru, dan Rumah Murah BTN untuk rumah bekas. Perumahan BTN pertama kali diselenggarakan pada tahun 1971, saat itu perumahan BTN memiliki tujuan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan rumah untuk layak huni. Namun, makin kesini Perumahan BTN juga menyediakan fasilitas berupa pembiayaan dalam membangun rumah atau mengubah rumah yang sudah dimiliki menjadi lebih layak huni.

Program ini diselenggarakan untuk membantu masyarakat Indonesia dalam membuat rumah atau mengubah rumah yang sudah dimiliki menjadi rumah yang lebih layak ditinggali, dengan jaminan hipotik atas rumah yang akan dibeli atau dibangun.

BTN Perumahan memiliki beberapa jenis produk pembiayaan seperti KPR BTN Fleksi, KPR BTN Syariah, dan KPR BTN Multiguna. Setiap produk memiliki persyaratan yang berbeda-beda, seperti batas maksimal pembiayaan, syarat kelengkapan dokumen, dan tenor cicilan. Jika tertarik untuk mengajukan pembiayaan rumah melalui BTN Perumahan bisa menghubungi bank terdekat atu bisa mengunjungi web BTN. Melalui BTN Perumahan diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat untuk memiliki rumah yang layak huni.

Tujuan dari Program BTN Perumahan

Program BTN Perumahan memiliki tujuan sebagai penolong masyarakat Indonesia dalam membantu pembiayaan/pemenuhan kebutuhan rumah layak huni. Melalui BTN Perumahan, masyarakat akan diberikan fasilitas berupa pembiayaan untuk membeli atau membangun rumah, dengan jaminan hipotik atas rumah yang akan dibeli atau dibangun.

BTN Perumahan menyasarkan program bantuannya kepada masyarakat yang belum memiliki atau sudah memiliki rumah yang layak huni. BTN Perumahan dapat diakses juga oleh masyarakat yang memiliki penghasilan rendah, serta yang kesulitan memperoleh pembiayaan perumahan dari bank lain. Melalui BTN Perumahan, diharapkan hadir untuk menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat Indonesia yang ingin memiliki rumah layak huni.

Cara Mengajukan Pembiayaan BTN Perumahan 

dokumen pembiayaan btn perumahan
Foto: Dokumen Pembiayaan BTN Perumahan (Freepik.com)

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses pengajuan pembiayaan BTN Perumahan. Beberapa syarat yang harus dipenuhi, diantaranya:

  1. WNI minimal berusia 18 tahun
  2. Tidak sedang menderita penyakit berbahaya
  3. Tidak sedang terikat dengan perjanjian pembiayaan bank lain
  4. Memiliki penghasilan yang cukup untuk membayar cicilan
  5. Tidak sedang terlibat dalam tindak pidana/kejahatan apa pun
  6. Wajib memiliki dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti KTP, NPWP serta dokumen terkait dengan rumah yang akan dibeli atau hendak dibangun

Itulah syarat-syarat yang harus dipenuhi jika ingin mengajukan pembiayaan BTN Perumahan. Selanjutnya adalah proses pengajuan pembiayaan BTN Perumahan, berikut langkah-langkahnya:

  1. Pahami dan baca teliti mengenai informasi produk pembiayaan yang tersedia di BTN Perumahan, serta syarat-syarat yang wajib dipenuhi
  2. Akses situs resmi BTN atau dapat mengunjungi secara langsung untuk mengajukan permohonan pembiayaan perumahan
  3. Isi formulir permohonan pembiayaan yang tersedia, sertakan juga dokumen-dokumen seperti KTP, NPWP dan dokumen lainnya terkait rumah yang akan dibeli atau hendak dibangun
  4. Proses verifikasi dan persetujuan biasanya memakan waktu 3 hingga 7 hari kerja tergantung kelengkapan isi dokumen serta kecocokan dengan syarat-syarat yang berlaku
  5. Jika sudah diterima, maka akan diberikan surat persetujuan pembiayaan dan surat perjanjian pembiayaan
  6. Setelah membayar uang muka kepada BTN, maka masyarakat dapat langsung melakukan pembelian atau pembangunan rumah. Lalu kemudian, pada bulan-bulan berikutnya wajib membayar cicilan pembayaran sesuai dengan jadwal yang telah disepakati atau sesuai dalam surat perjanjian pembiayaan

Setelah mengetahui syarat-syarat dan langkah-langkahnya, kita juga perlu mengetahui dokumen-dokumen penting yang harus dipersiapkan. Berikut dokumen-dokumen yang wajib dipersiapkan sebelum melakukan pengajuan pembiayaan BTN.

  1. KTP (Kartu Tanda Penduduk) kumpulkan asli dan fotokopi
  2. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) kumpulkan asli dan fotokopi
  3. Surat keterangan kerja kumpulkan asli dan fotokopi
  4. Rekening koran 3 bulan terakhir, untuk bukti kemampuan membayar cicilan pembiayaan
  5. Dokumen lainnya terkait rumah yang akan dibeli atau dibangun, seperti sertifikat hak milik, dan lain-lain.

Baca juga Jangan Sampai Salah! Ini Dia Tips Memilih Rumah di Perumahan

Kelebihan dan Kekurangan BTN Perumahan

Di samping dengan segala kemurahan fasilitas yang diberikan, mari kita juga telusuri apa saja kelebihan dan kekurangan menggunakan jasa BTN perumahan.

Kelebihan BTN Perumahan

1. Harga Rumah yang Murah Cenderung Bervariatif

Karena BTN menjual rumah dengan harga yang cenderung murah, maka membuat pilihan rumah menjadi lebih bervariatif, cocok untuk semua kalangan masyarakat dari menengah ke bawah atau ke atas. Dikarenakan harganya yang murah, membuat rumah yang dijual apa adanya alias tanpa perbaikan, dengan begitu harganya pun anjlok murah. Inilah yang menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk membeli perumahan dari BTN. Pembeli juga dapat menggunakan fasilitas kredit.  

2. Sistem Pembelian yang Mudah

Cukup dengan mengunjungi situs resmi BTN Properti maka akan ada banyak pilihan rumah yang bisa dibeli. Selain itu, di website akan muncul deskripsi, foto, hingga kondisi rumah yang ditawarkan, ini cukup memudahkan. Calon pembeli juga bisa mengakses pembelian rumah secara online, bisa juga mengecek lokasi rumah yang ditawarkan yang berdasarkan provinsi, kota, atau kecamatan di seluruh wilayah Indonesia.

3. Dapat Menggunakan KPR

Dengan membeli rumah di BTN, pembeli dapat kemudahan dalam menggunakan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Jika membeli opsi kedua, wajib menggunakan uang jaminan sebesar 20% dari harga rumah yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi situs resmi BTN Properti dan Rumah Murah BTN.

4. Legalitas Terjamin

Legalitas atau hukum yang terjamin juga menjadi keuntungan membeli di BTN Properti. Pihak bank telah melakukan seleksi ketat sebelum melakukan kerja sama dengan pengembang untuk membangun rumah baru. BTN juga sudah menyelesaikan masalah hukum rumah hasil sitaan kredit macet sebelum akhirnya dirilis ke halaman penjualan.

Kekurangan BTN Perumahan

Karena BTN perumahan hanya memasarkan rumah yang apa adanya atau tanpa perbaikan, maka dapat dikatakan kondisi rumah yang akan didapatkan biasanya dalam kondisi yang kurang bagus. Calon pembeli harus melakukan renovasi sebelum menghuni rumah. Jadi, sebelum membeli rumah, periksa dahulu kondisi hunian yang sesungguhnya. Jangan pernah ragu untuk melakukan tawar menawar apabila properti kurang bagus atau kurang sesuai harga.

Itulah dia seputar informasi mengenai apa itu BTN Perumahan, program ini cukup membantu masyarakat indonesia dalam memenuhi kebutuhan rumah layak huni. Melalui cara yang cukup mudah maka masyarakat kalangan menengah ke bawah pun bisa memiliki rumah layak huni, namun pastinya harus memenuhi persyaratan yang berlaku.